Must-Watch Series


Semakin kita besar, semakin banyak tanggung jawab, semakin sedikit waktu yang kita punya. Waktu 24 jam sehari rasanya masih kurang. Waktu terasa kian cepat berlalu. Perasaan kemaren presiden Indonesia masih Soekarno, sekarang udah Jokowi aja. Ngga terasa emang.

Keterbatasan waktu itulah yang membuat serial tv bisa menjadi alternatif hiburan pengganti nonton film. Serial biasanya cuma 50 menit-an doing satu episode (itu serial barat, kalau Indonesia bisa berjam-jam kali), sedangkan film rata-rata hampir 2 jam.

Keunggulan serial barat, nonton serial juga berasa nonton film, satu season paling cuma 10 episode, dan ceritanya variatif dan menarik. Nggak kaya serial Indo udah ceritanya ga jelas cuma kehidupan sehari-hari, episode berates-ratus (malah tukang bubur sampe 2000an kalau ga salah), dan durasinya berjam-jam (maap-maap nih bukan jele-jele in negeri sendiri, tapi emang jele ya mau gimana).

Selagi kita menunggu Indonesia memproduksi serial-serial berkualitas, sekarang ini gue mau ngasih serial barat yang menurut gue worth your time and for you who looking for some show to addicted to (It's better addicted to series than drugs or smoke, right?). Kalau lo sibuk, ya tonton aja 1 hari 1 episode, itu juga kalau lo mampu buat menahan diri buat nggak ngelanjutin episode selanjutnya. I know probably there are many shows out there, maybe hundreds of it that absolutely good but I don't mention down here. With so many TV shows to ponder over, I only chose six that I think is the best of the best and that really close to my heart. I'm pretty sure you will love it too.

1. Daredevil

Daredevil merupakan salah satu karakter superhero Marvel. Berbeda dengan film-film Marvel seperti Iron Man atau the Avangers, superhero di serial tv tidak hanya berfokus pada perkerjaan superhero yang selalu membasmi kejahatan. Di serial, durasi yang terbagi dalam beberapa episode memungkinkan untuk menelisik lebih jauh kehidupan personal si superhero; kehidupan di bidang pekerjaan, kedekatan hubungan dengan karakter-karakter lain, serta konflik sehari-hari. Singkatnya, lebih manusiawi-lah superhero di serial tv, termasuk daredevil ini.

Sosok daredevil sendiri adalah seorang pria tuna netra yang pekerjaannya sebagai pengacara di pagi hari, dan memberantas kriminal di malam hari. Meskipun ia superhero, ia tidak pernah membunuh, ia selalu percaya kalau jalur hukum bisa menghapus kriminalisasi yang ada di kota.

Kalau lo termasuk penggermar Toni Stark, Thor, dan kawan-kawan, dijamin lo juga bakal menikmati serial marvel ini. Rumornya para superhero di serial tv bakal muncul juga di film Avangers selanjutnya: the Infinity War.

2. Jessica Jones

Supernatural gift yang dimiliki Jessica Jones yaitu kekuatan super dan kemampuan untuk loncat tinggi. Tadinya ia memanfaatkan supernatural gift-nya untuk jadi superhero, tapi karena trauma yang dialaminya, ia memutuskan untuk menjadi private investigator (and she’s good at that job, the best one).

Pas lagi menyelidiki satu kasus, ia dipertemukan lagi dengan penyebab traumanya itu, yang juga bakal jadi musuhnya di serial ini, Killgrave. He is mind-controlling jedi shit.

Seperti superhero di seral tv lainnya, cerita lebih kompleks dan mendalam. Ini salah 2 dari 4 marvel hero yang diangkat ke layar tv. Tadi sebelumnya ada daredevil. Lainnya, ada pula Luke Cage dan Iron Fist, tapi 2 film itu menurut gue ceritanya kurang menarik. Jadi gue cuma merekomendasikan Daredevil dan Jessica Jones. Mereka semua ini nantinya bakal bersatu di The Defenders (macam the Avangers-lah) yang akan segera tayang bulan Agustus 2017 nanti. 

3. Riverdale

Riverdale berkisah tentang para remaja yang berusaha mengungkap kematian Jasson Blossom, yang hilang ketika ia bersama saudara kembarnya, Madeline Blossom, di hutan. Tempo berjalan perlahan. Sedikit demi sedikit di tiap episode fakta-fakta kecil dari beberapa saksi mulai bermunculan. Para remaja inilah yang nanti mengumpulkan serpihan-serpihan bukti yang menuntunnya ke pelaku pembunuhan.


Disamping itu serial ini sangat dekat dengan kehidupan remaja masa kini. Gadget, masalah persahabatan, cinta segitiga, segiempat, cinta trapesium, dan lain-lain. Yang menjadi daya tarik lebih di serial ini, artis dan aktornya cantiknya bikin lupa diri. Selera kawula muda banget deh.

4. 13 Reasons Why
Belakangan ini media sosial sedang ramai berita tentang bullying. Mungkin serial inilah yang bisa menunjukkan betapa besarnya dampak bullying sampai bisa membuat seoarang gadis SMA, Hannah Baker, memutuskan untuk mengakhiri hidupnya dengan cara yang tragis. Ia mengungkapkan 13 alasannya dalam sebuah rekaman kaset yang ia tinggalkan dan mengalamatkannya ke setiap orang yang bertanggung jawab atas kematiannya.

Bukan hanya isu bullying yang diangkat serial ini, intimidasi, depresi, bahkan kekerasan seksual disinggung dalam cerita. Secara garis besar, serial ini seperti ingin menunjukkan mengapa seseorang sampai bisa bunuh diri dan juga ingin mencegah agar bunuh diri ini tidak terjadi di sekitar kita. Tanpa kita sadari, bisa jadi ada kata-kata kita atau tindakan kita yang menyakiti orang lain.
“No one know what’s really going on in another person’s life, and you never know what you do will affect someone else.”

5. The Walking Dead

Mungkin udah banyak yang denger series ini, atau dari namanya pun bisa ditebak kalau ini tentang zombie-zombie-an. Di tengah serangan virus zombie yang menyebar ke setiap titik kota, sejumlah orang yang selamat berusaha bertahan hidup dari itu.

Bertahan hidup. Di sinilah fokus series ini. Di awal-awal season, tampak musuh manusia hanya zombie-zombie, tapi seiring berjalan waktu, ketika persediaan makanan terbatas, tempat perlindungan sulit dicari, satu kelompok manusia mulai menyerang kelompok lainnya untuk mendapat apa yang mereka butuhkan.

Dari sini gue jadi tau ternyata manusia itu lebih serem dibanding zombie. Kalau zombie tujuannya jelas, yaitu cuma ingin memakan kita. Kalau manusia susah ditebak. Bisa jadi ia pengin mengambil sesuatu dari kita, tapi menyamar dulu jadi temen kita. Ngomong apa sih gue? Nonton aja dah.

6. Game of Thrones

Serve the best for the last. Inilah menurut gue series terbaik yang pernah gue tonton. Tiap kali ditanya, “serial ini tentang apa sih?”, jawabannya masih menjadi misteri buat gue. Kalau disuruh jelasin masih bingung gue harus jelasinnya gimana yang sesuai dengan kedahsyatan serial ini.

Intinya serial ini tentang perebutan tahta. Sembilan klan bangsawan berusaha mempertahankan nama keluarganya dan bertarung menguasai negeri. Sementara klan-klan besar berperang untuk memperluas pengaruh kekuasaannya, ancaman yang lebih besar siap menyerang mereka, The White Walkers, rombongan orang-orang mati yang datang saat musim dingin. Winter is Coming.

Game of Thrones ini film kolosal macam film 300 yang ngambil setting waktu di zaman kuno. Mungkin lo bakal bilang kalau lo ngga suka film kolosal. Kaya film 300 itu, gue juga ngga terlalu suka film kolosal sebenarnya. Tapi yang ini beda banget. Banyak unsur-unsur politik yang relevan dengan kehidupan sekarang, banyak adegan "you-know-what", ada fantasinya juga, banyak dah. Satu-satunya kekurangan serial ini yaitu serial ini enggak punya kekurangan!

Pokoknya terbaiklah ini series. Tonton aja coba. Kalau lo ngerti alur ceritanya, pasti lo juga bakal ketagihan deh. If you don’t enjoy this show, there must be something wrong in your head, that’s the best I can tell.