Image: @Irenabuzarewich |
“Mereka tidak tahu, jatuh cinta dan mencintai
adalah dua penderitaan yang berbeda”
–Aan Mansyur
–Aan Mansyur
Sebelum
benih kecambah yang kautanam di dadaku mulai
tumbuh, aku masih berdamai dengan sepi.
tumbuh, aku masih berdamai dengan sepi.
Pada mulanya aku hanya memandangmu sebagai daun di
lebat pohon beringin. Hingga akhirnya sehelai daun jatuh
tepat di atas kepalaku.
Kau—atau
siapa pun—tidak akan memahami kalau isi
dadaku debar jantung yang berdebur tak terhitung, api cinta
yang baru dinyalakan bara, jelir harum mawar yang silir-
semilir mulai terhisap.
dadaku debar jantung yang berdebur tak terhitung, api cinta
yang baru dinyalakan bara, jelir harum mawar yang silir-
semilir mulai terhisap.
Aku
sadar, perasaan ini bermula saat kaubantu aku
membakar sampah kenang paling pahit. Aku tidak tahu,
entah kau melakukannya dengan maksud khusus atau
kaulakukan itu pada semua temanmu.
membakar sampah kenang paling pahit. Aku tidak tahu,
entah kau melakukannya dengan maksud khusus atau
kaulakukan itu pada semua temanmu.
Kutinggalkan
pertanyaan ini sebagai misteri tak terpecahkan.
Lantaran, terkadang kita lebih suka hidup dalam indah
misteri, daripada nyeri kejujuran.
Lantaran, terkadang kita lebih suka hidup dalam indah
misteri, daripada nyeri kejujuran.
Kini
yang aku percaya, matamu telah menjadi sumber
damba tenangku. Hadirmu bukan lagi sekadar rimbun
daun di pepohonan.
damba tenangku. Hadirmu bukan lagi sekadar rimbun
daun di pepohonan.
Dan
jatuh cinta, sekali lagi menjadi alasanku menikmati
rasa sakit yang membahagiakan.
*
Mungkin aku bukanlah orang yang akan kau jadikan tempat
menitipkan potongan-potongan hatimu. Tapi sebelum kau
jatuh di pelukan lelaki lain, biarkan aku mencintaimu
sedalam-dalamnya, sediam-diamnya.
rasa sakit yang membahagiakan.
*
Mungkin aku bukanlah orang yang akan kau jadikan tempat
menitipkan potongan-potongan hatimu. Tapi sebelum kau
jatuh di pelukan lelaki lain, biarkan aku mencintaimu
sedalam-dalamnya, sediam-diamnya.
Sebab
aku mencintaimu seperti kelingking kaki yang jatuh
cinta pada tungkai-tungkai meja atau batang pintu.
Ya, mencintaimu itu sakit. Tapi untukmu,
aku rela bersahabat luka-duka.
cinta pada tungkai-tungkai meja atau batang pintu.
Ya, mencintaimu itu sakit. Tapi untukmu,
aku rela bersahabat luka-duka.
9 Juni 2016
2 Komentar
Puisinya jahat bgt bikin netes air mata :(
Balasmencintai tanpa tahu makna dicintai
Balas